Petani dan Angka 10
Keistimewaan Angka 10
Apa yang lansung terlintas dipikiran kita jika menyinggung angka 10? Ada yang bilang sempurna / perfect, ada yang menghubungkan dengan kondisi tubuh yaitu kurus dan gendut yang lagi jalan bareng, dan ada pula yang berpikiran bahwa angka 10 adalah nilai tertinggi hasil dari suatu test atau ujian. Ada-ada saja ya jawabannya ? yang pasti beragam. Sebenarnya jika kita mau teliti, tubuh kita saja erat kaitannya dengan jumlah ini. Coba tengok tangan tangan dan kaki kita, ya langsung ketemu jawabannya. Kedua tangan memiliki 10 jari, kedua kaki juga memiliki 10 jari. Keberadaan jumlah 10 jari pada kaki dan tangan itu simbol kesempurnaan. Dan kesempurnaan sesungguhnya itu ada pada Tuhan Yang Maha Kuasa.
Apa Hubungan Angka 10 Dengan Petani?
Seperti diketahui dalam ajaran agama Islam bahwa Allah SWT memiliki sifat yang sempurna yang disebutkan dalam Asmaul Husna. Ini berarti tidak ada yang sempurna didunia ini kecuali Allah SWT. Salah satu sifat Allah SWT adalah Esa atau Tunggal atau Satu, dan manusia sebagai makhluk ciptaanNya sesungguhnya adalah 0 atau kosong. Yang berarti jika manusia itu berdiri sendiri saja ( angka 0 tanpa angka satu didepannya ) hanya mengandalkan kemampuannya saja tanpa melibatkan Tuhan Yang Maha Esa maka sangat mungkin hasil akhirnya adalah 0. Demikian juga seorang petani, tidak sepatutnya jika dalam usahanya hanya mengandalkan ilmu saja tanpa menyandarkan hasil sepenuhnya pada Tuhan Yang Maha Esa. Bukankah profesi petani itu berurusan dengan makhluk hidup?
Bisakah petani menghidupkan benih menjadi tanaman ? Dan siapa yang kuasa atas hidup matinya hewan ternak peliharaan petani ? Bukankah semua itu kuasa Tuhan Yang Maha Esa ?
Petani Yang Pasrah
Kata “pasrah” mengandung makna “ ngepaskan arah “, artinya meluruskan niat sebelum berusaha. Lurusnya niat petani sesuai dengan kepanjangannya pekerja tawakal niat ibadah maka niatan seorang petani yang pertama adalah ibadah kepada Tuhan Yang Maha Kuasa tanpa ada ambisi. Prinsip inilah yang sebaiknya dipegang oleh semua petani tak terkecuali petani Kopi Temanggung, yang telah Tuhan anugerahi kondisi tanah yang subur, iklim serta letak geografis yang ideal untuk tumbuh kembangnya salahsatu tanaman yang menjadi komoditas ekspor.
Semoga artikel ini bermanfaat.